Saturday, November 10, 2018


Hal yang paling ditakuti oleh Penjual biasanya adalah penolakan dari pembeli.

Sebenarnya tidak perlu takut jika ditolak calon mitra/pembeli lisensi karena itu hal yang biasa dan sangat wajar terjadi dalam jual beli/bisnis.

Ingat dengan pribahasa Tupai kan??
Sehebat apapun Tupai melompat, pasti pernah terjatuh.

Jadi ga perlu khawatir berlebihan ketika ditolak oleh calon mitra.

Santai aja..
Kata kids zaman now
WOLES aja BRO...

Yang perlu kita evaluasi dan cari tau adalah penyebab kenapa calon mitra menolak produk atau jasa yang kita jual?

Alasan-alasan itulah yang perlu kita cari tau dan pelajari agar kedepannya semakin sedikit orang yang menolak jualan kita.

Menurut saya, ada lima alasan kenapa orang menolak jualan Lisensi kita yang saya sebut dengan istilah "Five No"

Apa itu Five No ?
1. No Need (Tidak butuh)
2. No Money (Tidak punya uang)
3. No Desire (Tidak ada keinginan)
4. No Hurry (Tidak ada ketergesaan)
5. No Trust (Tidak ada kepercayaan atau orang tidak percaya dengan penjualnya).

Bisa jadi orang yang menolak jualan kita karena memang tidak butuh.

Bisa jadi orang tersebut butuh tapi belum ada dananya.

Bisa jadi orang tersebut ada dananya dan butuh, tapi ga pengen beli di kita. Mungkin belinya ke tempat lain.

Bisa jadi orang tersebut butuh, punya uang dan pengen beli di kita, tapi terpaksa alias ditunda sampai akhirnya lupa.

Bisa jadi orang tersebut butuh, punya uang, punya keinginan untuk segera beli tapi masih ragu dengan kita alias belum percaya, sampai pada akhirnya ga jadi beli di kita.

Lima alasan itulah yang harus kita evaluasi, jangan sampai salah satunya ada di produk atau jasa yang kita tawarkan.

Dan yang paling penting adalah tunjukkan bahwa kita adalah LEADER AMANAH dan JUJUR

Sehingga orang lain tidak ragu ketika ingin beli Lisensi aplikasi paytren ke kita.

Itulah PENTINGNYA TERUS BELAJAR dan UPGRADE ILMU.
Pepatah mengatakan, carilah ilmu sampai ke negeri Ginseng. Anda tahu negeri ginseng dimana? Gak tahu ? Makanya belajar... *plakkk 😊

Itulah pentingnya kita mencari ilmu.
Agar kita semakin paham dan tau cara menghindari penolakan-penolakan dari calon mitra kita.

Jadi ga perlu galau dan takut lagi ketika ditolak oleh calon pembeli kita.

Woless aja Teman..

Yang Rugi itu justru mereka bukan kita heheee.. 😊
Dan Rezeki sudah ada yang ngatur, tinggal kita jemput dengan kendaraan yang kita inginkan.

Ibarat nya :
Kalau rezekinya MASIH JAUH ya jemput pakai PESAWAT.

Kalau rezekinya GA TERLALU JAUH, bisa jemput pakai MOBIL atau MOTOR.

Kalau rezekinya DEKAT, bisa jemput pakai SEPEDA.

Kalau rezekinya DEKAT BANGET, ya JALAN KAKI juga bisa.

Dan kendaraan untuk menjemput rezeki itulah yang disebut dengan ILMU.

Semoga bermanfaat...

Salam Sukses Berjamaah

Tuesday, October 23, 2018



#Motivasi Bisnis

Tahukah anda ...

Banyak sekali pebisnis yang gulung tikar atau berhenti sebelum mencapai tujuan nya karena mereka tak tau esensi dari sebuah bisnis.

Mereka mengira bahwa tujuan utama dari bisnis adalah Hasil semata.

Apa itu salah?

Tidak juga. Tujuan mendapatkan hasil dalam sebuah bisnis itu tidak salah, malah salah kalau punya bisnis tapi tak menghasilkan :joy:.

Tapi jangan sampai hasil itu anda jadikan sebagai bagian dari mindset dalam berbisnis.

Kenapa?

Karena kalau mindset anda hanya mengarah ke hasil, maka bisnis anda dan mungkin anda sendiri akan cepat “mati”, cepat lelah, cepat bangkrut.

Dalam artian anda akan cepat bosan, sulit mendapat ide2 baru, males kerja, males berinovasi, dll.

Ini semua karena hasil merupakan efek dari proses. Nah, efek itu sendiri bisa dirasakan dalam waktu relatif yah, bisa cepat bisa lambat.

Sekarang begini, kalau anda menunggu sesuatu yg lambat maka anda akan cepat sekali merasa jenuh. Gak semangat kan ?
Sama... saya juga pernah ngalamin.
Lalu bagaimana mindset yg tepat agar tetap fit dalam berbisnis?

CINTAI PROSES.
Sukses butuh Proses.

Tanamkan mindset bahwa bisnis itu bicara tentang berproses.
Kalau mindset anda sudah mengatakan bahwa bisnis itu bicara proses, maka anda akan tekun dalam berproses. Setuju ?

CATAT!

Berproses itu membuat kita jenuh, boring, males. Makanya hanya sedikit sekali orang yang sukses, karena hanya sedikit pula orang yang berani berproses.

Maukah anda jadi bagian jadi bagian dari “orang yang sedikit” itu ?

**

Nikmati proses nya, maka hasil akan cepat diraih.

Contoh, sekarang anda ingin menjadi juragan konveksi gamis misalnya. Maka anda harus menikmati proses nya mulai dari rekrut penjahit nya, belanja bahan2, membentuk reseller untuk meningkatkan penjualan dll.

Nikmati. Jangan hanya mikirin hasil, bisnis itu harus berani berproses.

Saya mengenal banyak pebisnis konvensional dan juga pebisnis online yang dulunya eksis dan sekarang redup.
Saya yakin anda tak mau seperti itu. Makanya, mulai sekarang nikmati proses sambil terus berbenah.

Mikirin hasil boleh-boleh aja, tapi jangan sampai anda jadikan itu sebagai mindset. Karena hasil merupakan efek dari proses yang anda lakukan.

Nikmati prosesnya, dapatkan hasilnya! Sukses tercapai.

Semoga bermanfaat ^_^

Sumber: dari grup Telegram @ThePayTren

Tuesday, September 18, 2018






Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Mari kita lihat status dari Gubernur Jabar yaitu Pak Ridwan Kamil sbb:


"SEKARANG NEGARA HADIR lebih cepat dan lebih tanggap saat anda atau tetangga anda sedang darurat kemanusiaan. Jika ada tetangga yang kelaparan gak punya beras, rumah runtuh, gak punya biaya untuk bisa pergi ke dokter, putus sekolah kurang biaya dll, SEKARANG laporkan ke 08111-35-7777 atau follow akun IG @jabarquickresponse , akun twitter @QRJabar dan akun facebook Jabar Quick Response.

Hatur Nuhun. #JABARJUARA"

Alhamdulillah untuk warga jawa barat silahkan di save nih nomor telp diatas.

Semoga bermanfaat ya.

Salam Juara.

Kang Saepudin

Berikut gambar-gambar yang diambil dari akun pak Ridwan Kamil:

Monday, September 17, 2018


Assalamu'alaikum Wr. Wb.


Pada hari Jum'at tanggal 14 September 2018 para mitra PayTren turun langsung ke warga sekitar kantor PayTren Academy untuk melakukan #PayTrenBagiBagi.

• Saatnya giliran Anda! Berbagi pulsa, paket internet, bayarin token listrik, air, tiket, atau produk lainnya lewat aplikasi PayTren masing-masing.

• Dengan PayTren, semua bisa berbagi

#TBTI #PayTrenBagiBagi #HijrahChallenge

Wassalam.

Salam sukses berjamaah

Kang Saepudin